Ini linknya :
"Banyak cara dilakukan untuk menghidupkan kembali kawasan Kota Lama
Semarang. Kemarin, belasan muda-mudi secara serentak menggambar sketsa
Gereja Blenduk di kawaan Kota Lama sebagai kecintaannya terhadap
bangunan-bangunan bersejarah.
Di bawah rindang pohon
beringin Taman Srigunting, kawasan Kota Lama, anak-anak muda yang
mengaku dari Kumpulan Anak Seni SMA 2 Semarang (Kuass) duduk bersimpuh
menghadap megah bangunan gereja yang dibangun tahun 1753 tersebut. Di
antara suara angin dan deru knalpot kendaraan yang melintas di samping
taman,siswa kelas X dan XI yang kemarin sedang libur itu tetap khusyuk
menggoreskan pensil di lembaran buku gambarnya untuk membuat sketsa
gereja tertua di Jawa Tengah.
Salah seorang anggota Kuass,
Andrew Denny, mengaku setiap kali ada waktu libur sekolah, anggota Kuass
selalu menyisihkan waktu senggangnya untuk mencari objek bersejarah di
Kota Lumpia.“Kami semua hobi menggambar. Kalau gambarnya di dalam
sekolah terus rasanya jenuh,” kata siswa kelas XI ini.
Setelah
Gereja Blenduk, akan menyusul Polder Tawang dan Lawang Sewu yang akan
digambar secara serentak oleh teman- temannya satu komunitas. Pengasuh
Komunitas Kuass, Agus Budi Santoso menuturkan, komunitas yang dibentuk
baru setahun ini memiliki anggota 44 anak. “Untuk anakanak yang suka
gambar kami ajak menggambar bangunanbangunan bersejarah di Kota Semarang
tiap hari libur,” ucapnya.
Agus menambahkan, aktivitas
menggambar bangunan bersejarah itu dilakukan sepekan sekali, terutama
hari Minggu saat anak-anak tidak ada jam sekolah. “Sebelum mulai
menggambar, biasanya anak-anak saya jelaskan sejarah singkat bangunan
bersejarah itu, biar anak-anak juga tahu sejarahnya,” kata guru kesenian
SMA 2 ini.
Ke depan, gambar-gambar bangunan bersejarah di Kota
Lama yang disketsa siswa-siswanya itu akan dibingkai dalam sebuah figura
kemudian akan dipamerkan di ruang pameran sekolah.“Juni nanti kami juga
akan menggelar pameran besar-besaran, yang berkolaborasi antara pameran
sastra dan seni lukis,”katanya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar